Shakhtar Donetsk vs Chelsea 2-1: Juara Bertahan Liga Champions Takluk
Menghadapi klub Ukrania, secara mengejutkan Chelsea sang juara bertahan Liga Champions, takluk lewat hasil pertandingan Shakhtar Donetsk vs Chelsea 2-1. Tidak hanya kalah, dalam pertandingan ini, The Blues kehilangan salah satu legendanya, Frank Lampard, yang cedera. Alex Teixeira dan Fernandinho menjadi pencetak skor Chelsea vs Shakhtar Donetsk untuk kubu tuan rumah. Dan Oscar menipiskan jarak ketika pertandingan menyisahakn dua menit.
The Blues memasukkan nama John Terry dan Frank Lampard dalam pertandingan Chelsea vs Shakhtar Donetsk. Selain itu, Juan Mata, sang penyihir dalam laga terakhir Chelsea di Liga Inggris, diplot menyisir sayap kiri; dan sang kompatriot, Oscar berada di sisi kanan. Tuan rumah berharap catatan mereka yang tak kalah dalam dua laga awal Liga Champions musim ini, berlanjut.
Lebih berinisiatif menyerang, sang juara bertahan Liga Champion tersentak di menit 3. Upaya David Luiz dan John Terry membendung serangan tak sempurna. Bola mengarah pada Alex Teixeira yang ada di kotak terlarang. Pemain berkostum 29 menaklukkan Petr Cech sekaligus mengirim sinyal bahaya untuk kubu Roberto Di Matteo.
Keadaan semakin runyam ketika di menit 18, Frank Lampard terjatuh dan mengalami cedera. Opsi lain dimaksimalkan. Super Frank dicopot untuk seorang Eden Hazard.
Chelsea yang memainkan trio Hazard-Mata-Oscar, secara teknis kalah tipis dalam ball possessions. Demikian pula urusan tembakan ke gawang. Setelah babak pertama dipaksa buntu menghadapi tuan rumah, pada awal paruh kedua, petaka baru kembali terjadi.
Adalah Fernandinho yang memperlebar jarak. Berawal dari rampsan bola dari Eden Hazard, Luiz Adriano melakukan pergerakan yang membuat duel dua lawan dua dengan lini pertahanan Chelsea. Tak menyiakan keadaan, diumpankannya bola kepada Fernandinho. Satu sentuhan cukup untuk kemudian menjaringkan bola ke gawang Petr Cech dari sisi kiri kotak penalti.
Tertinggal 2-0, The Blues hanya bisa memperkecil skor di ujung laga. Oscar menjadi penghibur juara bertahan lewat golnya, menerima umpan silang Branislav Ivanovic.
Bagi Chelsea, ini adalah hasil yang mengecewakan. Sebelumnya, mereka sudah ditahan imbang 2-2 oleh Juventus pada matchday 1. Sebuah gambaran bahwa Liga Champions tak semudah Premier League, tempat mereka bersinar sepanjang awal musim ini.
Shakhtar Donetsk (4-2-3-1): 30-A. Pyatov; 33-D. Srna, 5-O. Kucher, 44-Y. Rakitskiy. 26-R. Rat; 7-Fernandinho, 3-T. Hübschman; 29-Alex Teixeira (77-Ilsinho 82′), 10-Willian (20-Douglas Costa 88′), 22-H. Mkhitaryan; 9-Luiz Adriano
Pelatih: Mircea Lucescu
Chelsea (4-3-2-1): 1-P. Cech; 2-B. Ivanovic, 26-J. Terry, 4-David Luiz, 3-A. Cole; 8-F. Lampard (17-E. Hazard 18′), 12-J. Obi Mikel, 7-Ramires; 11-Oscar, 10-Mata; 9-Fernando Torres (23-D. Sturridge 70′)
Pelatih: Roberto Di Matteo
Menghadapi klub Ukrania, secara mengejutkan Chelsea sang juara bertahan Liga Champions, takluk lewat hasil pertandingan Shakhtar Donetsk vs Chelsea 2-1. Tidak hanya kalah, dalam pertandingan ini, The Blues kehilangan salah satu legendanya, Frank Lampard, yang cedera. Alex Teixeira dan Fernandinho menjadi pencetak skor Chelsea vs Shakhtar Donetsk untuk kubu tuan rumah. Dan Oscar menipiskan jarak ketika pertandingan menyisahakn dua menit.
The Blues memasukkan nama John Terry dan Frank Lampard dalam pertandingan Chelsea vs Shakhtar Donetsk. Selain itu, Juan Mata, sang penyihir dalam laga terakhir Chelsea di Liga Inggris, diplot menyisir sayap kiri; dan sang kompatriot, Oscar berada di sisi kanan. Tuan rumah berharap catatan mereka yang tak kalah dalam dua laga awal Liga Champions musim ini, berlanjut.
Lebih berinisiatif menyerang, sang juara bertahan Liga Champion tersentak di menit 3. Upaya David Luiz dan John Terry membendung serangan tak sempurna. Bola mengarah pada Alex Teixeira yang ada di kotak terlarang. Pemain berkostum 29 menaklukkan Petr Cech sekaligus mengirim sinyal bahaya untuk kubu Roberto Di Matteo.
Keadaan semakin runyam ketika di menit 18, Frank Lampard terjatuh dan mengalami cedera. Opsi lain dimaksimalkan. Super Frank dicopot untuk seorang Eden Hazard.
Chelsea yang memainkan trio Hazard-Mata-Oscar, secara teknis kalah tipis dalam ball possessions. Demikian pula urusan tembakan ke gawang. Setelah babak pertama dipaksa buntu menghadapi tuan rumah, pada awal paruh kedua, petaka baru kembali terjadi.
Adalah Fernandinho yang memperlebar jarak. Berawal dari rampsan bola dari Eden Hazard, Luiz Adriano melakukan pergerakan yang membuat duel dua lawan dua dengan lini pertahanan Chelsea. Tak menyiakan keadaan, diumpankannya bola kepada Fernandinho. Satu sentuhan cukup untuk kemudian menjaringkan bola ke gawang Petr Cech dari sisi kiri kotak penalti.
Tertinggal 2-0, The Blues hanya bisa memperkecil skor di ujung laga. Oscar menjadi penghibur juara bertahan lewat golnya, menerima umpan silang Branislav Ivanovic.
Bagi Chelsea, ini adalah hasil yang mengecewakan. Sebelumnya, mereka sudah ditahan imbang 2-2 oleh Juventus pada matchday 1. Sebuah gambaran bahwa Liga Champions tak semudah Premier League, tempat mereka bersinar sepanjang awal musim ini.
Shakhtar Donetsk (4-2-3-1): 30-A. Pyatov; 33-D. Srna, 5-O. Kucher, 44-Y. Rakitskiy. 26-R. Rat; 7-Fernandinho, 3-T. Hübschman; 29-Alex Teixeira (77-Ilsinho 82′), 10-Willian (20-Douglas Costa 88′), 22-H. Mkhitaryan; 9-Luiz Adriano
Pelatih: Mircea Lucescu
Chelsea (4-3-2-1): 1-P. Cech; 2-B. Ivanovic, 26-J. Terry, 4-David Luiz, 3-A. Cole; 8-F. Lampard (17-E. Hazard 18′), 12-J. Obi Mikel, 7-Ramires; 11-Oscar, 10-Mata; 9-Fernando Torres (23-D. Sturridge 70′)
Pelatih: Roberto Di Matteo
Tidak ada komentar:
Posting Komentar